angin seperti bukan angin seperti biasa,
mungkin karena bukan ditempat yang sama ?
paru-parupun menarik udara penuh gairah,
seakan-akan semua kerinduan tercurah.
rindu akan sesuatu yang didambakan,
entah untuk masa depan,
entah untuk sebuah status sosial,
ataupun untuk sebuah label.
Mahasiswa.
sebuah jabatan untuk kesombongan jiwa,
atau sebuah beban yang akan membuat merana ?
yang jelas, ini bukan mimpiku waktu masih balita.
inginku-kah ini ?
kewajiban-kah ini ?
saya masih bertanya, kenapa harus duduk di kursi lagi ?
haruskah untuk berdiri dikehidupan,
harus duduk manis mendengarkan pidato para dosen ?
suka duka selama disini, dikota pelajar ini
sepertinya membuat mukaku tak imut lagi
tak bermaksud lebay, hanya berkata kenyataan
sebuah goresan tentang keras kehidupan
digerakan oleh benang
yang sering kita panggil uang !
tapi tak semuanya duka, tak semuanya tangis,
banyak tertawa lepas, pelepas dahaga.
Senyum tipis sering muncul tanpa aba-aba
saatku mengenang masa lalu yang terlewat begitu saja
kenangan, pelajaran, dan kehidupan.
saya yakin, tanpa masa lalu saya tak bisa berdiri disini
apalagi untuk menengok sedikit kedepan
menjagaku tetap berdiri
ah, sudahlah cukup.
terlalu lama saya senyum sendiri.
mungkin suatu saat saya tak sendiri, lagi.
suatu saat, kuakan ditemani oleh buah kesuksesan yang kutanam.
entah itu baik, dan buruk.
tapi satu yang kuyakin,
manis takan terasa, tanpa pahit menemani.
salam dari manusia, yang sedang mengenang sedikit mozaik kehidupan. ^_^